Kendalikan Harga Beras, Pemkot Pasuruan Bersama Bulog Lakukan Operasi Pasar

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 13 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemkot Pasuruan Bersama Bulog Lakukan Operasi Pasar. (Dok. Pasuruankota.go.id)

Pemkot Pasuruan Bersama Bulog Lakukan Operasi Pasar. (Dok. Pasuruankota.go.id)

INDONESIARAYA.CO.ID – Pemerintah Kota Pasuruan bersama Bulog melakukan operasi pasar di Kota Pasuruan.

Hal ini dilakukan untuk menekan harga beras di pasar yang mencapai Rp.12.000,- per Kg.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Pasuruan Yanuar Afriansyah mengatakan operasi pasar ini bertujuan untuk menstabilkan harga beras saat ini.

“Karena, harga beras di Kota Pasuruan sekarang mencapai Rp 12.000, dan pasar murah ini agar menekan harga beras tersebut harapanya bisa mencapai Rp. 9.450,-.karena harga eceran tertinggi (HET) untuk beras medium yaitu Rp9.450 per kg, “ ujar Yanuar

Sebanyak 11 (sebelas) Ton beras di distribusikan di Tiga Pasar Kota Pasuruan, yakni sebanyak 4 (empat) ton di Pasar Besar Pasuruan, Tiga (tiga) Ton Pasar Kebonagung, dan Tiga Ton Pasar Karangketuq. Beras yang di jual dengan harga murah ini, merupakan beras medium.

Total keseluruhan beras yang disalurkan adalah 11 ton.

Menurut kepala Bulog Cabang Malang, Siane Dwi Agustina, beras ini akan dijual dengan harga Rp. 47.000,- per 5 kg.

Dan hanya pedagang pasar yang boleh membeli beras ini.

“Nanti, setiap pedagang yang menjual beras ini, ada spanduknya.”

“Ini kita lakukan untuk menstabilakn harga beras di pasaran,” jelasnya.***

Berita Terkait

Efektif untuk Memulihkan Nama Baik, Sapulangit PR dan Persrilis.com Bisa Tayangkan Ribuan Press Release
Pefindo Catatkan Penerbitan Surat Utang Korporasi pada Januari – Maret 2025 Mencapai Rp46,7 Triliun
Gerilya Presiden Prabowo Subianto untuk Dapatkan Ahli Terbaik Dunia yang Sesuai Global Best Practice (GBP)
Sustainability Report & Annual Report: Solusi Waktu yang Semakin Sempit dan Deadline OJK Sudah di Depan Mata
Bos BP Taksin Ungkap Efisiensi Dana APBN 2025 Digunakan untuk Badan Pengelolaan Investasi Danantara
Targetkan Pertanaman Sekitar 188.000 Hektare Lahan di 2025, Provinsi NTT Kejar Swasembada Pangan
Wamentan Sudaryono Ajak Petani Lombok Maksimalkan Masa Tanam Awal 2025, Tingkatkan Produksi Nasional
Hingga 31 Januari 2025, Persrilis.com Beri Diskon 50 Persen di 150+ Portal Berita Jaringan Sapulangit Media

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 09:13 WIB

Efektif untuk Memulihkan Nama Baik, Sapulangit PR dan Persrilis.com Bisa Tayangkan Ribuan Press Release

Rabu, 16 April 2025 - 09:44 WIB

Pefindo Catatkan Penerbitan Surat Utang Korporasi pada Januari – Maret 2025 Mencapai Rp46,7 Triliun

Kamis, 13 Maret 2025 - 13:58 WIB

Sustainability Report & Annual Report: Solusi Waktu yang Semakin Sempit dan Deadline OJK Sudah di Depan Mata

Selasa, 18 Februari 2025 - 10:54 WIB

Bos BP Taksin Ungkap Efisiensi Dana APBN 2025 Digunakan untuk Badan Pengelolaan Investasi Danantara

Kamis, 6 Februari 2025 - 14:42 WIB

Targetkan Pertanaman Sekitar 188.000 Hektare Lahan di 2025, Provinsi NTT Kejar Swasembada Pangan

Berita Terbaru