INDONESIARAYA.CO.ID – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersilaturahmi lebaran ke kediaman Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Solo, Sabtu, 22 April 2023.
Prabowo didampingi oleh Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani beserta jajarannya.
Seperti Waketum Sugiono, Ketua OKK Prasetyo Hadi, dan Ketua DPD Gerindra Jateng Abdul Wachid.
Prabowo dan Habib Syech kemudian saling bertegur sapa dan menanyakan kabar masing-masing.
Baca Juga:
Kabupaten Sikka NTT Siap Menjalankan Program Makan Bergizi Gratis dengan Tungku Biomassa
Prabowo Subianto Sebut Rusia Sebagai Teman Baik, Ungkap Peran Rusia dalam Dukung Militer Indonesia
Super Lengkap, Daftar 14 Nama Cagub Cawagub yang Diputuskan Partai Gerindra Maju pada Pilkada 2024
Wajah keduanya penuh dengan canda dan tawa karena pertemuan mereka terakhir terjadi bertahun-tahun lalu.
Pembicaraan dilanjutkan tentang kegiatan dakwah dan solawat Habib Syech bersama jemaahnya di Solo yang saat ini sudah menjadi kegiatan yang sangat ditunggu-tunggu.
Meski begitu, Habib Syech melihat ada hal yang sangat berbeda dari sosok Prabowo saat ini.
Menurutnya, Prabowo sekarang lebih gagah, terlihat lebih muda, serta kesabaran dan kesantunannya lebih menonjol.
Baca Juga:
Politisi Partai Gerindra Fary Francis Nyatakan Tak Maju Sebagai Calon Gubernur NTT di Pilkada 2024
Prabowo Subianto Dapat Pujian Langsung dari Presiden Palestina Mahmoud Abbas Usai Pidato di KTT Gaza
Itu terlihat sejak Prabowo menjadi Menteri Pertahanan dalam pemerintahan Presiden Jokowi.
Lalu Habib Syech kemudian bertanya kepada Prabowo.
“Apa yang bisa saya bantu untuk pemerintahan saat ini Pak Prabowo?,” tanya Habib Syech.
Lalu Prabowo menjawab, “Saya kira kita sudah on the right track.”
Baca Juga:
Prabowo Sambut Gagasan Khofifah, Ponpes di Jawa Timur Siap Didik 1.000 Anak dari Gaza
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Temui Emir Qatar dan PM Qatar, Bahas Kerja Sama hingga Gaza
Syekh Mohamed bin Zayed Al Nahyan Anugerahkan ‘Zayed Medal’ kepada Prabowo Subianto
“Kita harus tetap jaga kerukunan, kebersamaan, dan persatuan kita.”
“Jangan mau menang sendiri,” ujar Prabowo.
Kemudian Habib merespons bahwa hal-hal yang disampaikan Prabowo adalah kunci untuk bisa membangun Indonesia untuk lebih baik ke depannya.
Habib juga berpesan kepada seluruh pelaku politik praktis untuk berpolitik dengan cara-cara yang santun. Tidak melakukan politik pecah belah.
“Saya titip pada panjenengan, Pak Prabowo bagaimana caranya supaya seperti itu (jaga persatuan bangsa).”
“Karena perbedaan pendapat, perbedaan pilihan politik itu hal biasa,” ujar Habib Syech.
Prabowo pun setuju dengan pendapat Habib Syech.
Dia mengatakan, rival dalam politik bukanlah musuh bebuyutan.
“Jangan jadikan rival dalam politik kita seperti musuh bebuyutan.”
“Kalau silaturahmi kita diputus, maka kita yang menyambung.”
“Itu khotbah tadi pagi,” guyon Prabowo disambut tawa Habib Syech.***