Pascabanjir Bali, 16 Orang Tewas, 1 Hilang: BNPB Pastikan Pemulihan Lebih Cepat

Dari penyedotan air Pasar Badung hingga bantuan sembako, BNPB pastikan Bali segera pulih pascabanjir dengan percepatan masa tanggap darurat hanya 7 hari.

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 12 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala BNPB Suharyanto meninjau pos pengungsian di Denpasar, pastikan kebutuhan dasar pengungsi terpenuhi. (Dok. BNPB)

Kepala BNPB Suharyanto meninjau pos pengungsian di Denpasar, pastikan kebutuhan dasar pengungsi terpenuhi. (Dok. BNPB)

DI SEBUAH aula sederhana di Banjar Sedana Mertha, suara anak-anak bercampur dengan deru kipas angin yang terus berputar.

Bau lembap dari pakaian basah masih melekat di udara, menandai bahwa bencana baru saja lewat.

Para orang tua duduk berjejal, sebagian berbicara lirih, sebagian lain masih termenung.

Mereka bukan sekadar kehilangan harta benda, beberapa di antaranya kehilangan anggota keluarga.

Bencana banjir yang melanda Bali pada Rabu, 10 September, seakan menjadi pengingat rapuhnya keseimbangan antara alam dan manusia.

Kota Denpasar, Gianyar, Badung, hingga Jembrana tidak luput dari terjangan air yang deras, meninggalkan jejak duka di Pulau Dewata yang biasanya identik dengan pariwisata dan ketenangan.

BNPB mencatat 16 orang meninggal dunia akibat banjir, sementara satu orang masih belum ditemukan.

Dari jumlah itu, 10 korban berasal dari Denpasar, 2 dari Jembrana, 3 dari Gianyar, dan 1 dari Badung.

Angka ini bukan sekadar data, melainkan cerita kehilangan yang membekas di banyak keluarga.

Percepatan Status Darurat dan Upaya Pemulihan Cepat

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, datang langsung ke Bali pada Kamis, 11 September.

Dengan langkah cepat, ia meninjau pos pengungsian dan menegaskan percepatan status tanggap darurat, yang semula diusulkan 14 hari, dipangkas menjadi 7 hari.

“Dengan kondisi cepat membaik dan tidak ada hujan tambahan, kami percepat agar pemulihan segera berjalan,” kata Suharyanto dalam keterangan resminya.

Keputusan ini, menurutnya, akan membantu pemerintah daerah memfokuskan tenaga pada pencarian korban hilang dan percepatan pemulihan fasilitas umum.

Penyedotan air di Basement Pasar Badung menjadi salah satu prioritas. “Kami datangkan pompa dari luar Bali agar proses ini lebih cepat,” ujar Suharyanto.

Pasar tradisional terbesar di Bali itu lumpuh akibat air yang terjebak di ruang bawah tanahnya.

Kebutuhan Pengungsi, antara Harapan dan Kekurangan

Di pos pengungsian Banjar Sedana Mertha, Suharyanto berdialog langsung dengan warga.

Mereka bercerita soal pakaian yang hanyut, buku sekolah yang rusak, hingga bayi yang kehabisan popok. Jawaban dari pemerintah datang dengan janji yang konkret.

“Seluruh kebutuhan dasar akan kami penuhi, dari pakaian, sembako, makanan anak-anak, hingga perlengkapan sekolah,” kata Suharyanto.

Bantuan khusus untuk ibu menyusui dan perempuan juga disebut akan diprioritaskan.

Namun, pemulihan bukan sekadar soal bantuan logistik. Ada luka yang lebih dalam: trauma. Warga yang rumahnya rusak ringan atau sedang akan mendapat bantuan perbaikan.

Mereka yang kehilangan rumah sepenuhnya akan menerima bantuan pembangunan rumah baru dari pemerintah.

Pencarian Korban Hilang Masih Menjadi Prioritas Utama

Di tengah fokus pemulihan, ada satu pekerjaan yang belum selesai: mencari korban hilang. BNPB bersama tim gabungan menerjunkan setidaknya 125 personel ke lokasi-lokasi yang diduga masih menyimpan korban.

Hingga pukul 17.00 WITA, Kamis 11 September, satu korban kembali ditemukan meninggal dunia, menambah daftar duka yang panjang.

Pencarian ini, kata Suharyanto, akan terus dilanjutkan sampai benar-benar tuntas.

“Kami tidak akan berhenti sebelum seluruh korban ditemukan,” ujarnya tegas. Kalimat itu menggambarkan komitmen, sekaligus tekanan emosional yang dirasakan tim pencari.

Membaca Banjir Bali Sebagai Peringatan bagi Masa Depan

Banjir di Bali ini bukan yang pertama, dan mungkin bukan yang terakhir. Dengan kepadatan penduduk, alih fungsi lahan, dan sistem drainase kota yang belum optimal, banjir mudah terjadi ketika curah hujan tinggi.

Kehadiran BNPB yang cepat memang memberi harapan, tetapi lebih dari itu, ada pekerjaan rumah yang lebih besar: membenahi tata ruang kota dan meningkatkan kesadaran warga tentang mitigasi bencana.

Dalam konteks ini, banjir Bali bukan sekadar peristiwa musiman, melainkan sinyal bahwa Pulau Dewata perlu menyeimbangkan kembali pembangunan dan kelestarian lingkungan.

Sebab, pariwisata yang menjadi tulang punggung ekonomi Bali pun akan sulit berkembang jika bencana terus berulang.****

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Pangannews.com 

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Delapannews.com dan Apakabarindonesia.com.

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Harianmalang.com dan Haisumatera.com

Untuk mengikuti perkembangan berita nasional, bisinis dan internasional dalam bahasa Inggris, silahkan simak portal berita Indo24hours.com dan 01post.com.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Kami juga melayani Jasa Siaran Pers atau publikasi press release di lebih dari 175an media, silahkan klik Persrilis.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di media mainstream (media arus utama) atau Tier Pertama, silahkan klik Publikasi Media Mainstream.

Indonesia Media Circle (IMC) juga melayani kebutuhan untuk bulk order publications (ribuan link publikasi press release) untuk manajemen reputasi: kampanye, pemulihan nama baik, atau kepentingan lainnya.

Untuk informasi, dapat menghubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 087815557788.

Dapatkan beragam berita dan informasi terkini dari berbagai portal berita melalui saluran WhatsApp Sapulangit Media Center

Berita Terkait

Pengadilan Denpasar Vonis WNA Rusia Eksploitasi Sesama Perempuan Lewat Prostitusi Online Internasional
Akan Dipasarkan ke Provinsi Bali, Polres Metro Depok Tangkap 8 Orang Sindikat Jual – Beli Bayi
Denpasar Cuaca Berawan, Kota-kota Besar pada 21 Desember 2023 Diprediksi Cerah hingga Hujan
Termasuk Bali, Sejumlah Wilayah Indonesia Diprakirakan Alami Hujan Disertai Petir
Potensi Hujan Terjadi di Beberapa Daerah, BMKG: Termasuk di Wilayah Provinsi Bali
Berada Jauh di Atas Lereng Gunung, Kebakaran Hutan dan Lahan Terjadi di Kawasan Gunung Agung
Termasuk Bali, Sebagian Wilayah Indonesia Memasuki Musim Hujan Mulai November 2023
Bareskrim Polri Gerebek Markas untuk Kelola Judi Online di Wilayah Sanur, Denpasar, 31 Orang Ditangkap

Berita Terkait

Jumat, 12 September 2025 - 14:29 WIB

Pascabanjir Bali, 16 Orang Tewas, 1 Hilang: BNPB Pastikan Pemulihan Lebih Cepat

Jumat, 23 Mei 2025 - 10:25 WIB

Pengadilan Denpasar Vonis WNA Rusia Eksploitasi Sesama Perempuan Lewat Prostitusi Online Internasional

Selasa, 3 September 2024 - 11:02 WIB

Akan Dipasarkan ke Provinsi Bali, Polres Metro Depok Tangkap 8 Orang Sindikat Jual – Beli Bayi

Kamis, 21 Desember 2023 - 10:43 WIB

Denpasar Cuaca Berawan, Kota-kota Besar pada 21 Desember 2023 Diprediksi Cerah hingga Hujan

Selasa, 5 Desember 2023 - 16:36 WIB

Termasuk Bali, Sejumlah Wilayah Indonesia Diprakirakan Alami Hujan Disertai Petir

Berita Terbaru

Aneka Macam Pemanis Buatan, (Dok. Pixabay.com)

LIFESTYLE

Aneka Macam Pemanis Buatan untuk Aneka Makanan dan Minuman

Selasa, 19 Agu 2025 - 06:50 WIB